Viralnya Video dan Permintaan Maaf Gus Elham
Kasus ini mencuat setelah video yang memperlihatkan pendakwah muda Muhammad Ilham Yahya atau Gus Elham mencium seorang bocah perempuan beredar luas di media sosial. Banyak netizen dan tokoh masyarakat, termasuk dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU), yang mengecam tindakan tersebut dan menilainya sebagai bentuk pelecehan terhadap anak.
Menanggapi gelombang kritik tersebut, Gus Elham akhirnya mengeluarkan permintaan maaf. Dalam pernyataan tertulisnya, ia memohon maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas beredarnya video yang ia sebut sebagai "potongan video lama" yang menimbulkan kegaduhan.
Ancaman Hukum dan Reaksi Publik
Jika kasus ini benar-benar dilaporkan ke pihak berwajib, Gus Elham berpotensi menghadapi tuntutan pidana berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Anak.
Di kolom komentar, reaksi netizen beragam. Sebagian besar mendukung langkah hukum, dengan komentar seperti, "Setuju, seharusnya Elham dipidana karena pelecehan anak. Hukum harus tegas," tulis salah satu pengguna. Pengguna lain mengkritik respons pihak berwenang yang dianggap lamban, sementara yang lain menyangsikan alasan "khilaf" yang dikemukakan pelaku.
Kasus ini menyoroti pentingnya perlindungan anak dan tanggung jawab publik figur, serta menjadi perbincangan hangat mengenai penegakan hukum di Indonesia.
Artikel Terkait
Korupsi Dana Bansos Rp1,5 Miliar Kemensos: Kronologi Agus Karokaro Kadinsos Samosir Ditahan
Dosen UIM Diberhentikan Usai Viral Ludahi Kasir: Kronologi Lengkap & Sanksi Tegas
Serangan Drone ke Kediaman Putin: Kronologi, Respons Kremlin, dan Dampak Perdamaian
UMP DKI 2026 Rp5,7 Juta vs Tuntutan Buruh Rp6 Juta: Analisis Lengkap Konflik Upah Minimum