"Sanksi pemecatan langsung. Kalau dewan kami PAW, kalau struktur langsung kami lakukan pemecatan. Bukan non-aktif lagi, tapi langsung pemecatan," ungkapnya.
Menurutnya, semua kader partai berlambang kapala banteng tersebut sudah tidak bisa ditawar lagi. Keputusan DPP PDI Perjuangan telah final.
Seorang kader PDIP harus satu komando dengan instruksi pengurus pusat. "Harus diingat, ketika berpartai, hal pribadi kita (kader) kalah dengan kepentingan partai. Karena kepentingan partai di atas segalanya," katanya.
Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu kembali mengingatkan kepada seluruh kader untuk satu komando.
"Mungkin salah satu atau beberapa kader kami tidak sesuai, tapi karena partai sudah kesitu, kami bernaung di partai, ya sudah, kami tegak lurus ke partai, satu komando. Apalagi PDI Perjuangan tidak ada tawar menawar," tandasnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Partai Demokrat Absen dari Pertemuan Koalisi Prabowo, Apa Dampaknya?
Benny K Harman Tolak Pilkada oleh DPRD, Desak Pertahankan Pemilihan Langsung
Buni Yani Klaim Kejahatan Jokowi Lebih Besar dari Korupsi Najib Razak: Analisis & Kontroversi
KPK Selidiki Kasus Korupsi Kuota Haji 2024: Tersangka, Kronologi, dan Update Terbaru