Sosok Franky Widjaja menjadi pengusaha yang diperhitungkan setelah terlibat pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Kamis (6/3/2025).
Selain Franky, ada tujuh pengusaha lain yang terlibat yakni Anthony Salim, Sugianto Kusuma (Aguan), Prajogo Pangestu, Boy Thohir, Dato Sri Tahir, James Riady, dan Tomy Winata. Salah satu program yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah pengelolaan investasi melalui Badan Pengelola Investasi PT Daya Anagata Nusantara (Danantara).
Franky Widjaja terkenal sebagai pengusaha di bidang agrobisnis. Dia merupakan CEO Golden Agri-Resources (GAR) perusahaan perkebunan di bawah Sinarmas Group. Perusahaan ini mengelola perkebunan kelapa sawit di sejumlah daerah di Indonesia. Aktivitas utama GAR meliputi budidaya kelapa sawit, mengekstraksi minyak sawit mentah (CPO), penyulingan minyak nabati, oleokimia, lemak khusus, dan biodiesel.
GAR menjual produk kelapa sawit di seluruh dunia dan baru-baru ini meluncurkan bisnis distribusi gula. Semua produk GAR diekspor ke lebih dari 100 negara di seluruh dunia termasuk Amerika Serikat, Eropa, India, Timur Tengah, dan China. Mereka memiliki lebih dari 30 merek dengan jaringan operasional di 14 negara.
Dengan bisnisnya yang mendunia, Franky Widjaja masuk sebagai satu di antara sembilan naga Indonesia, yakni orang – orang super kaya yang menguasai beragam lini industri. Kekayaannya mencapai Rp157 triliun lebih dan merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia.
Hubungan yang dekat antara Franky Widjaja dan Presiden Prabowo Subianto tampak ketika Franky dan para pengusaha lain menjadi tamu kehormatan dalam upacara kemerdekaan 17 Agustus 2024 di IKN Nusantara. Kemudian, pada November 2024 lalu Franky Widjaja juga turut dalam rombongan presiden dalam lawatan ke China.
Saat itu, Prabowo berujar bahwa akan ada kontrak bisnis antara Indonesia dengan beberapa perusahaan Tiongkok bernilai investasi Rp155 triliun.
Kini pertemuan dengan para pengusaha tersebut kembali digelar. Di samping Danantara beragam program yang dibahas di antaranya program Makan Bergizi Gratis yang telah berjalan sejak awal 2025, program Swasembada Pangan dan Energi, program dukungan untuk infrastruktur, dan industrialisasi. Program-program tersebut turut mendapatkan dukungan dari delapan pengusaha yang hadir. Untuk itu, Prabowo memberikan apresiasi.
"Presiden Prabowo memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh para pengusaha terhadap berbagai kebijakan dan program pemerintah, terutama yang menyangkut kepentingan dan kesejahteraan rakyat," demikian deskripsi penutup yang disampaikan unggahan tersebut.
Sumber: suara
Foto: Franky Widjaja (Dok. World Economic Forum)
Artikel Terkait
[UPDATE] Pak Kasmudjo Akhirnya Ngaku Bukan Dosen Pembimbing Skripsi dan Bukan Dosen Pembimbing Akademik Jokowi: Fix Mulyono Ngibul!
Wajah Pak Kasmudjo Diplester dan Terlihat Kurang Sehat, Hampir Berbarengan dengan Sakitnya Jokowi, Kenapa Ya?
Luhut Akui 4 Pulau di Singkil Aceh Sudah Dilirik Investor Buat Bangun Resort
Ulil Panen Kritik Usai Sebut Penolak Tambang Wahabi: Semua yang Nggak Sejalan dengan PBNU Dicap Wahabi