"Ada sekitar 20 orang disana. Peti mati mulai mengeluarkan suara. Ibuku terbungkus seprai dan mengetuk peti mati. Ketika kami mendekat, kami melihat ia terengah-engah," ungkap Barbera.
"Itu membuat kami semua ketakutan," tambahnya, seperti dimuat News9.
Seketika Montoya langsung kembali dilarikan ke rumah sakit. Hingga Senin (12/6), Montoya masih dalam kondisi serius di bawah intubasi.
Kementerian Kesehatan mengatakan telah membentuk komite teknis untuk menyelidiki rumah sakit dan dokter yang bertugas.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Kode Rahasia Korupsi Gubernur Riau Jatah Preman & 7 Batang Terbongkar
Gubernur Riau Abdul Wahid Tersangka Korupsi PUPR: Terima Rp2,25 Miliar dari Jatah Preman
Polemik Pakubuwono XIV: Prosesi Dinilai Terlalu Dini, Ini Kata Juru Bicara Keraton
KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau, Dugaan Suap Penganggaran PUPR Capai Rp7 Miliar