Inovasi produk juga menjadi fokus FORE dengan meluncurkan Fore Donut pertama kali di Supermall Karawaci. Respon pasar sangat positif dimana seluruh produksi donat habis terjual selama September 2025. Vico menegaskan potensi besar segmen ini dengan masih terbatasnya pemain yang memiliki jaringan kuat.
Presiden Komisaris FORE, Willson Cuaca, menambahkan bahwa konsistensi dalam eksekusi dan inovasi menjadi kunci pertumbuhan berkelanjutan perusahaan. Penguatan brand FORE semakin terlihat dengan kesuksesan gerai Singapura dan peluncuran Fore Donut yang disambut antusias konsumen.
Dengan pencapaian ini, FORE terus memperkuat komitmennya dalam membangun brand yang menginspirasi optimisme dan keunggulan di seluruh regional, sekaligus mempertahankan momentum pertumbuhan yang positif di pasar kopi Indonesia.
Artikel Terkait
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak, dan Prospek ke Depan
IHSG Rawan Koreksi 5 November 2025: Analisis Teknis & Rekomendasi Saham PTBA, MYOR, HEAL
IHSG Melemah 0,51% ke 8.200, RISE dan IPAC Jadi Top Losers Terbesar
CBRE (Cakra Buana Resources Energi) Raih Pinjaman Rp803 Miliar dari BRI untuk Kapal Hai Long 106: Strategi dan Dampaknya