Kementerian BUMN memberikan dukungan kepada PWI Pusat untuk melaksanakan UKW yang akan dilaksanakan di 38 Provinsi dan satu Daerah Khusus Solo.
Dukungan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir kepada Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun yang didampingi Sekjen PWI Pusat Sayid Iskandarsyah, Direktur UMKM PWI Pusat Syarif Hidayatullah, juga Ketua Umum Forum Humas BUMN Agustya Hendy Bernadi, di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin Sore (18/12/23).
Atas dukungan yang diberikan oleh Kementerian BUMN tersebut, PWI Pusat menyambut gembira, di mana Kementerian BUMN dengan cepat mengimplementasikan dukungan untuk pelaksanaan UKW tersebut.
"Ini artinya Kementerian BUMN mendukung program peningkatan kompetensi, peningkatan wawasan dan pelatihan bagi anggota-anggota PWI," kata Hendry,
Ketua Umum PWI Pusat berharap, dukungan ini akan terus berlangsung disamping itu pula secara teknis akan dibicarakan tata cara pelaksanaan UKW yang akan berlangsung di 38 provinsi ditambah satu daerah khusus .
Ia juga menyebutkan, pelaksanaan UKW ini akan dimulai pertama kali di Aceh, pada 22 - 23 Desember 2023. Kemudian minggu berikutnya akan dilaksanakan di Sulawesi Utara dan Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Lampung, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara serta beberapa PWI provinsi yang dalam proses pendataan peserta.
"Diharapkan pelaksanaan UKW ini dapat dimanfaatkan oleh BUMN untuk lebih memahami dunia wartawan, ketika mereka hadir saat hadir di UKW untuk bersilaturahmi baik yang di pusat maupun perwakilannya di daerah," ujarnya.
Misalnya saat pembukaan UKW tersebut BNI cabang Aceh datang bahkan nanti mereka bisa mengusulkan untuk makan malam bersama.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: satuarah.co
Artikel Terkait
Briptu Yuli Setyabudi Diduga Gelapkan 12 Mobil Rental, Ini Kata Polda Sulteng
Hasil Pemeriksaan Polri: Farhan dan Reno Tewas Terbakar di Gedung Kwitang, Tak Ada Tanda Kekerasan
Kasus Bripda Waldi: Motif Cinta Durjana di Balik Pembunuhan Dosen Erni Yuniati
Tumbangnya Pohon Jambu Mete di Langenharjo: Tanda Alam Misterius Sebelum Wafatnya Raja Solo Pakubuwono XIII