Enoch diketahui aktif membuat konten di media sosial untuk meyakinkan pengikutnya. Ia mengunggah video pemeriksaan bahtera dan menyatakan bahwa semua orang beriman dipersilakan masuk, meski tidak ada 'panggilan khusus'.
Ramalan Pengangkatan (Rapture) dan Kontroversi Serupa
Konsep Pengangkatan (Rapture) yang diyakini sebagian kalangan, menjadi dasar ramalan Enoch. Gagasan serupa juga pernah diserukan oleh pendeta lain, seperti Joshua Mhlakela dari Afrika Selatan yang memprediksi peristiwa serupa pada 23 September.
Kasus Ebo Enoch ini menjadi peringatan tentang pentingnya kehati-hatian terhadap klaim-klaim religius yang meminta sumbangan dana besar, serta potensi eksploitasi kepercayaan untuk kepentingan pribadi.
Artikel Terkait
Pencuri Motor di Kramat Jati Nyaris Tewas Diamuk Warga, Tertangkap di Condet
Viral! Habib Rizieq Desak Prabowo Tetapkan Bencana Nasional di Sumatera, Ini Analisis Lengkap
Gagasan Negara Serikat RIS: Solusi Atas Sentralisasi dan Ketimpangan Daerah?
Aura Kasih Bantah Keras Isu Hubungan dengan Ridwan Kamil, Siapkan Jalur Hukum