Patut Dicontoh! Akui Bohong Perihal Riwayat Pendidikan dan Punya Ijazah Palsu, Walikota Ito Jepang Minta Maaf Lalu Mundur Dari Jabatannya

- Sabtu, 12 Juli 2025 | 02:25 WIB
Patut Dicontoh! Akui Bohong Perihal Riwayat Pendidikan dan Punya Ijazah Palsu, Walikota Ito Jepang Minta Maaf Lalu Mundur Dari Jabatannya




GELORA.ME - Wali Kota Ito, Prefektur Shizuoka, Jepang Maki Takubo terbukti memiliki ijazah palsu. 


Dilansir dari kantor berita NHK, Takubo telah menghubungi pihak Universitas Toyo, dan mendapati bahwa ia terkonfirmasi tak lulus bahkan dikeluarkan. 


"Mereka (Universitas Toyo) tidak dapat mengkonfirmasi ijazah kelulusan saya, dan saya ternyata telah dikeluarkan," kata Takubo, dikutip Jumat (11/7). 


Takubo terpilih jadi Wali Kota Ito pada Mei tahun ini. 


Dari pemberitaan media kota Ito, ia lulus dari Fakultas Hukum Universitas Toyo pada 1992. 


Tapi, dewan kota menemukan beberapa indikasi bahwa Takubo berbohong terkait latar belakang pendidikannya.


"Pada tahun-tahun terakhir kuliah, saya jarang masuk kuliah, dan saya tak bisa membantah bahwa saya salah," ucap Takubo. 


Soal bagaimana ia bisa terpilih, Takubo menyatakan tak membuka ijazah itu kepada komisi pemilihan umum.


"Saya tak membuka ijazah, atau sejarah kelulusan saya pada saat pemilu, jadi tidak ada masalah dengan Undang-Undang Komisi Pemilihan Umum," kata Takubo. 


Diminta Mundur Dewan Kota


Isu ijazah palsu ini membuat dewan kota melakukan investigasi berdasar aturan '100-Article Committee'. 


Lalu, Ketua Dewan Kota, Hiromichi Nakajima sempat ditunjukkan sebuah dokumen oleh Takubo, pada tanggal 4 Juli 2025. 


Takubo mengatakan, itu adalah dokumen kelulusan atau ijazah. 


"Saya bisa melihat ada tulisan 'Fakultas Hukum' dan 'Maki Takubo'. Tapi ia hanya menunjukkan dengan sekilas saja," ucap Nakajima.


"Setelah diperiksa, ternyata dokumen itu palsu dan dia sudah dikeluarkan dari universitas. Ijazah yang ia tunjukkan itu palsu. Ini membuat kebingungan di kota, dan selaku dewan kota, saya minta dia bertanggung jawab," kata Nakajima. 


Maka Dewan Kota Ito merekomendasikan Takubo untuk mundur. 


Takubo Akui Ijazahnya Palsu dan Minta Maaf


Pada 8 Juli 2025, Takubo menyampaikan permohonan maafnya lewat situs resmi Kota Ito. 


"Saya memohon maaf atas ketidaknyamanan kepada setiap penduduk, dan semua pihak terkait latar belakang pendidikan saya," kata Takubo.


"Maka saya mengambil tanggung jawab penuh untuk itu," kata Takubo. 


Soal mundur, ia menyepakatinya. 


Ia tengah mengurus berkas-berkas pengunduran dirinya agar tak merepotkan administrasi kota. 


"Rencana masa depan saya adalah seperti yang telah saya sampaikan di media," kata Takubo. 


"Saya akan secara cepat menyelesaikan prosedur dan berkas-berkas yang diperlukan untuk masa depan, dan mewujudkna tata kelola kota Ito yang lebih baik untuk perkembangan kota," tutupnya.


👇👇 



Sumber: Kumparan

Komentar