Sebelum dimakzulkan karena hanya menjadi beban Presiden Prabowo Subianto, lebih baik Gibran Rakabuming Raka melepaskan jabatan Wakil Presiden (Wapres).
Menurut Direktur Pusat Riset Politik, Hukum, dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam, secara teoritis, posisi Wapres harus menopang kinerja presiden. Jika tidak menopang, maka tentu akan menjadi beban presiden.
Untuk itu, mesti ada sikap yang jelas dari presiden apakah akan melanjutkan atau justru menyudahi dengan berbagai skema dan cara untuk menyelesaikannya.
"Paling mudah ialah yang bersangkutan sadar diri dan mengundurkan diri sebelum adanya mekanisme resmi melalui impeachment," kata Saiful kepada RMOL, Minggu 4 Mei 2025.
Akademisi Universitas Sahid Jakarta menilai, Gibran lebih baik sadar untuk mengundurkan diri ketimbang dicopot melalui skenario impeachment atau pemakzulan.
"Jika justru tidak berkontribusi pada pembangunan pemerintahan Prabowo justru akan menjadi beban bagi pemerintahan, untuk itu saran saya paling pas ialah mengundurkan diri dari pada dipaksa untuk undur diri," pungkas Saiful.
Sumber: rmol
Foto: Wapres Gibran Rakabuming Raka/Ist
Artikel Terkait
Najib Razak Dituntut 20 Tahun Penjara & Denda Rp 46 Miliar: Kronologi Skandal 1MDB Rp 7,7 Triliun
Habib Rizieq Sindir Menteri yang Remehkan Bantuan Malaysia untuk Aceh
Kasus Ijazah Jokowi Terbaru: Roy Suryo Desak Uji Forensik, Pengamat Ungkap Sikap Presiden
Habib Rizieq Kritik Laporan Menteri ke Prabowo Soal Bencana Sumatera: Presiden Dibohongi