Haniyeh sedang mengunjungi Teheran untuk pelantikan presiden baru Iran dan menginap di wisma tamu di wilayah utara, tempat ia terbunuh pada Rabu (31/7).
Pejabat Iran dan Hamas menuduh Israel bertanggung jawab atas pembunuhan itu. Tetapi Israel masih bungkam.
Laporan Telegraph menyebut Haniyeh tewas karena bom tanam yang telah disembunyikan di tempat penginapannya selama dua bulan terakhir.
Badan intelijen Israel, Mossad diduga menyewa agen keamanan Iran untuk menanam bahan peledak di tiga ruangan terpisah di gedung tersebut.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Kekejaman Israel: Tahanan Palestina Diperkosa dengan Anjing dan Benda, PCHR Ungkap Fakta Mengerikan
Prabowo Dengar Penolakan Kader Gerindra, Budi Arie Setiadi Batal Gabung?
Viral Video Gus Elham Yahya Cium Anak: PBNU Kecam, Kolom Komentar Ditutup
Siapa Mayjen TNI Achmad Adipati? Profil, Peran di IKN, dan Keterkaitan Sengketa Lahan Tanjung Bunga