"Jangan panik," ledek Qori.
"Bukan panik, kalau panik nggak mungkin saya datang ke markas kau," jawab Bahar mematikan telepon.
"Mau lihat nyali dia sampai dimana," kata Bahar lagi.
Perseteruan antara Bahar dan Qori ini berhasil dilerai petugas kepolisian da TNI setempat.
Polisi berusaha menenangkan Habib Bahar agar tak perlu mendatangi Qori.
"Dia mau tes uji nyali saya, saya datang, atau nggak saya aja yang ke sana. Bapak (polisi) lihat aja, nanti siapa yang mati," kata Bahar.
Mendengar hal itu, polisi yang berada di dekatnya itu pun kembali berusaha menenangkan. Ia berharap, agar masalah ini diselesaikan baik-baik sehingga tidak ada yang tersangkut ke masalah hukum.
"Ga apa saya udah biasa masuk penjara," jawab Bahar.
Sumber: viva
Artikel Terkait
Viral Pria Ludahi Kasir di Makassar: Pelaku Diduga Oknum Dosen UIM, Kampus Beri Sanksi
Kritik Media Wahyudi Askar: Program MBG Saat Libur Sekolah Berpotensi Rugikan Negara Triliunan Rupiah
Bantahan Kubu Roy Suryo: Klaim Elida Netti Sentuh Ijazah Jokowi Ditolak Tegas
Tentara Cadangan Israel Diberhentikan Usai Sengaja Tabrak Warga Palestina yang Sedang Shalat di Tepi Barat