Analisis awal menunjukkan kemungkinan peretas telah mengakses situs web tersebut.
Namun, klaim ini masih perlu diselidiki lebih lanjut, dan salah satu skenario yang mungkin adalah penggunaan akun yang dibocorkan oleh malware Stealer.
Fusion Intelligence Center @StealthMole telah mengkonfirmasi bahwa sekitar 1.484 kredensial yang terkait dengan Kementerian Pertahanan telah terekspos di web gelap karena malware Stealer.
Meski demikian, kebenaran klaim dari peretas tersebut masih harus diuji. Hingga saat ini, Kementerian Pertahanan belum memberikan tanggapan resmi terkait insiden ini.
Sumber: viva
Artikel Terkait
Prabowo Alokasikan Uang Sitaan Korupsi CPO Rp13 Triliun untuk Tambah Kuota Beasiswa LPDP
Mahasiswa Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran, Lalu Lintas Jakpus Macet Total!
Ammar Zoni Bukan Terkait Peredaran Narkoba di Rutan, Ini Penjelasan Resmi Ditjenpas
Komisaris Transjakarta Ancam Gorok di Trans7, Desakan Pecat Menguat!