Pakar hukum tata negara ini juga mengatakan logika yang tak sehat terletak pada narasi bahwa Preisden Jokowi tidak bisa dimakzulkan karena dipilih langsung oleh rakyat.
Menurutnya, itu logika yang nyungsep. “Atau, Jokowi tidak bisa dimakzulkan, karena dipilih langsung oleh rakyat. Itu logika nyungsep,” ujar Denny.
Sebelumnya, Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Solo FX Hadi Rudyatmo menyebut terjunnya Kaesang ke dunia politik bukan termasuk dinasti politik karena Kaesang sudah tidak berada di kartu keluarga yang sama dengan Presiden Jokowi.
“Kalau politik dinasti masih dalam satu keluarga, KK (kartu keluarga) itu lho, Pak Presiden kan sudah sendiri sama Ibu. Mas Kaesang sendiri. Mas Wali KK sendiri, Mbak Kahiyang KK sendiri,” papar Rudy pada Jumat (16/6/2023), dikutip dari Antara.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Polda Metro Bantah Klaim MAF: Bukan Anak Propam, Mobil Bukan Sitaan
Syahganda Bongkar Konsekuensi Jokowi Dijuluki Politisi Jalanan di Forum Bloomberg
Jokowi Ditunjuk Jadi Dewan Penasihat Global Bloomberg, Siap Pidato Bahasa Inggris
Transformasi PSI 2029: Dari Partai Jelita ke Jelata, Strategi Menuju Pemilu