- Pertumbuhan Ekonomi China: Pertumbuhan PDB China Kuartal III/2025 tercatat 4,8% (yoy), melambat dari 5,2% di kuartal sebelumnya.
- Geopolitik: Rencana pertemuan Donald Trump dan Xi Jinping pada 30 Oktober 2025 untuk membahas negosiasi tarif dagang.
- Harga Komoditas: Harga emas mengalami penurunan terdalam dalam satu dekade, sementara harga minyak mentah WTI mendekati level tertinggi dua minggu akibat kekhawatiran pasokan.
Sentimen Domestik:
- Kebijakan Bank Indonesia (BI): BI mempertahankan suku bunga acua (BI-Rate) di level 4,75%.
- Konsolidasi Perbankan: Rencana Danantara melebur aset manajemen milik BBRI, BMRI, dan BBNI menjadi satu entitas.
Strategi Menghadapi Earning Season
Menghadapi pekan ini, David menekankan pentingnya menyimak laporan keuangan emiten. Bagi trader, disarankan untuk memanfaatkan momentum earning season jika harga terapresiasi signifikan. Sementara bagi investor, disarankan untuk tetap memantau pertumbuhan fundamental dan melakukan akumulasi saham secara bertahap.
Rekomendasi Saham Pilihan dari IPOT
Berikut adalah tiga rekomendasi saham pilihan dari Indo Premier Sekuritas untuk pekan ini:
- BELI KLBF (Target Price: Rp1.325, Stop Loss: Rp1.180)
- BELI CPIN (Target Price: Rp5.500, Stop Loss: Rp5.000)
- BELI AKRA (Target Price: Rp1.300, Stop Loss: Rp1.150)
Dengan sentimen yang masih positif dan dukungan fundamental, IHSG memiliki peluang untuk melanjutkan rally menuju level psikologis 8.400. Pantau terus perkembangan laporan keuangan emiten dan sentimen global untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.
Artikel Terkait
Impor Baju Bekas Ilegal? Siap-Siap Kena Denda, Penjara, & Dilarang Impor Seumur Hidup!
99,83% Rasio Elektrifikasi Indonesia: Keadilan Energi Hampir Tercapai, Daerah 3T Pun Terang!
DRMA (Dharma Polimetal) Akuisisi 82% Saham Mah Sing Indonesia, Saham Melonjak 8%
INET Akuisisi 53.57% Saham PADA: Ini Dampaknya Bagi Investor dan Pasar