Arab Saudi vs UEA: Konflik Terbuka Hampir Terjadi di Yaman, Ini Penyebab & Dampaknya

- Rabu, 31 Desember 2025 | 09:25 WIB
Arab Saudi vs UEA: Konflik Terbuka Hampir Terjadi di Yaman, Ini Penyebab & Dampaknya

"Penanganan perkembangan terkini harus dilakukan secara bertanggung jawab dan dengan cara yang mencegah eskalasi," tegas pernyataan resmi Kemlu UEA. Mereka menekankan pentingnya tindakan berdasarkan fakta terverifikasi dan koordinasi untuk menjaga stabilitas serta mendukung solusi politik di Yaman.

Retaknya Koalisi dan Dukungan yang Berbeda

Insiden ini mengungkap retaknya hubungan dua sekutu utama dalam koalisi di Yaman. Arab Saudi konsisten mendukung pemerintahan Presiden Rashad Al-Alimi yang diakui PBB. Sementara itu, UEA lama dituding memberikan dukungan kepada kelompok bersenjata lokal, termasuk STC, dengan alasan memerangi ancaman terorisme di wilayah selatan Yaman.

Permintaan Bantuan Yaman dan Peringatan Keras Saudi

Serangan ke Al Mukalla terjadi tak lama setelah Kepala Dewan Kepresidenan Yaman, Rashad Al-Alimi, meminta bantuan Arab Saudi untuk menghadapi agresi kelompok STC. Al-Alimi juga menuduh UEA berada di balik pemberontakan kelompok separatis tersebut.

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi memberikan peringatan keras: "Setiap ancaman terhadap keamanan nasionalnya adalah garis merah. Kerajaan tidak akan ragu mengambil semua langkah yang diperlukan." Di sisi lain, UEA kembali menegaskan bahwa tuduhan mereka mengarahkan operasi militer STC adalah tidak berdasar dan justru mengancam stabilitas kawasan.

Dampak pada Perang Melawan Houthi

Ketegangan antara dua sekutu Teluk ini dinilai memecah fokus perang utama di Yaman, yaitu melawan kelompok Houthi yang didukung Iran. Konflik internal di kubu koalisi berpotensi memperumit jalan menuju perdamaian dan justru menguntungkan kelompok Houthi.

Halaman:

Komentar