Meski begitu, pihak kampus menyatakan belum mengeluarkan pernyataan resmi karena masih menunggu proses klarifikasi internal terhadap dosen yang bersangkutan.
Kampus Janji Beri Sanksi Tegas
Muammar menegaskan bahwa tindakan dalam video pria ludahi kasir swalayan di Makassar itu sangat tidak pantas dan berpotensi mencoreng nama baik institusi pendidikan. "Perilaku seperti di video itu jelas tidak pantas dan tidak manusiawi. Kami akan memberikan sanksi sesuai aturan kampus," tegasnya.
Dia juga menjelaskan bahwa AS merupakan dosen berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diperbantukan di Fakultas Pertanian UIM. "Statusnya dosen negeri yang diperbantukan di kampus. Jadi prosedurnya akan kami bahas lebih lanjut," jelas Muammar.
Korban Laporkan ke Polisi, Terancam Pasal Penghinaan
Sementara itu, korban yang berinisial N (21 tahun) telah mengambil langkah hukum. Kasir tersebut secara resmi telah melaporkan pelaku ke Polsek Tamalanrea.
Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea, Iptu Sangkala, membenarkan penerimaan laporan tersebut. "Laporannya sudah kami terima dan saat ini masih dalam tahap melengkapi administrasi," ujarnya.
Dia menambahkan bahwa laporan tersebut mengarah pada dugaan tindak pidana penghinaan. "Laporan mengarah pada dugaan penghinaan, itu pasal yang paling mendekati," kata Iptu Sangkala.
Kasus viral pria ludahi kasir di Makassar ini kini tengah dalam proses penanganan baik oleh pihak kepolisian maupun internal kampus, dan terus menjadi sorotan publik.
Artikel Terkait
Kritik Media Wahyudi Askar: Program MBG Saat Libur Sekolah Berpotensi Rugikan Negara Triliunan Rupiah
Bantahan Kubu Roy Suryo: Klaim Elida Netti Sentuh Ijazah Jokowi Ditolak Tegas
Tentara Cadangan Israel Diberhentikan Usai Sengaja Tabrak Warga Palestina yang Sedang Shalat di Tepi Barat
Najib Razak Dituntut 20 Tahun Penjara & Denda Rp 46 Miliar: Kronologi Skandal 1MDB Rp 7,7 Triliun