Ketegangan TNI-Polri di Kubar: Intel Kodim Walk Out Saat Gelar Perkara Narkoba
Penanganan enam terduga pelaku penyalahgunaan narkoba yang ditangkap Unit Intel Kodim 0912/Kutai Barat (KBR) memicu insiden tidak terduga. Aksi walk out atau meninggalkan ruangan dilakukan sejumlah anggota intel Kodim saat proses gelar perkara berlangsung di Polres Kutai Barat (Kubar). Peristiwa ini menyoroti dinamika penanganan kasus narkotika antara aparat TNI dan Polri.
Penyebab Aksi Walk Out Intel Kodim 0912
Aksi walk out tersebut diduga kuat terjadi akibat ketidakpuasan personel Kodim terhadap jalannya proses hukum. Ketegangan memuncak karena adanya penolakan dari Polres Kubar untuk melanjutkan kasus ke tahap penyidikan. Alasan yang dikemukakan adalah adanya cacat formil dan materiil dalam prosedur penangkapan yang dilakukan oleh pihak Kodim.
Barang Bukti dan Tuduhan yang Memicu Ketegangan
Dari operasi penangkapan pada 20 November 2025, Unit Intel Kodim 0912/KBR berhasil mengamankan barang bukti sabu seberat 17,61 gram. Hasil tes urine keenam tersangka juga positif menggunakan narkoba. Namun, pihak Kodim merasa kesal dengan arah gelar perkara. Mereka menilai ada indikasi rekayasa Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang berpotensi meringankan atau bahkan membebaskan para pelaku.
Artikel Terkait
Bonatua Silalahi Gugat KPU ke KIP, 9 Data Ijazah Jokowi Dihitamkan
Anies Baswedan Kritik Oxford: Klaim Penemuan Rafflesia Hasseltii Abaikan Peran Peneliti Indonesia
Waspada! Bahaya Tautan Palsu Lala Vilansty di WhatsApp & Videy
Viral Konten Lala Vilansty: Jejak Digital Abadi dan Bahaya Ruang Kosong Informasi