Tanggapan dan Permintaan Ekstradisi
Melalui pernyataan tertulis, Sheikh Hasina membantah vonis tersebut dan mengecam putusan pengadilan sebagai berat sebelah dan bermotif politik. Ia menegaskan kesediaannya untuk menghadapi proses hukum di pengadilan yang independen, di mana bukti-bukti dapat diuji secara adil.
Sementara itu, pemerintah Bangladesh secara resmi telah meminta India untuk mengekstradisi Sheikh Hasina dan mantan Menteri Dalam Negeri, Asaduzzaman Khan Kamal, yang juga turut divonis hukuman mati. Kementerian Luar Negeri Bangladesh menyatakan bahwa pemberian suaka kepada kedua terpidana akan dianggap sebagai tindakan yang tidak bersahabat dan bertentangan dengan prinsip keadilan.
Respons India dan Situasi Politik Bangladesh
Pemerintah India menyatakan telah mencatat putusan hukuman mati untuk Sheikh Hasina tersebut. Namun, mereka belum memberikan tanggapan langsung mengenai permintaan ekstradisi dari Bangladesh. Kementerian Luar Negeri India hanya menegaskan komitmennya untuk mendukung kepentingan terbaik rakyat Bangladesh, termasuk perdamaian, demokrasi, dan stabilitas di kawasan.
Situasi politik di Bangladesh sendiri semakin memanas menjelang pemilihan umum pada Februari mendatang. Partai Awami League yang sebelumnya dipimpin oleh Sheikh Hasina dilarang untuk ikut serta dalam kontestasi pemilu. Keputusan pengadilan ini dikhawatirkan dapat memicu gelombang ketegangan dan kekerasan baru.
Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah insiden seperti ledakan bom rakitan dan pembakaran kendaraan telah dilaporkan terjadi di berbagai wilayah, meski belum menimbulkan korban jiwa. Situasi ini terus dipantau secara ketat oleh pihak berwenang.
Artikel Terkait
Sidang KIP Soroti Kelengkapan Dokumen Ijazah Jokowi di UGM
Cucun Ahmad Syamsurijal Minta Maaf, Ini Fakta Polemik Ahli Gizi yang Ramai
394 Ribu Kendaraan Diblokir Beli Pertalite & Solar Subsidi: Cek Sekarang!
Said Didu Kritik Kompolnas Soal Polisi Rangkap Jabatan: Ini Kata Hukum dan Susno Duadji