Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat gizi anak-anak sekolah di kedua negara. "Kami melihat potensi besar untuk berbagi pengalaman dengan India guna membangun generasi yang lebih sehat, kuat, dan produktif di seluruh kawasan," ujar Sugiono.
Pangan sebagai Alat Diplomasi
Lebih lanjut, Menlu Sugiono menilai bahwa pangan tidak hanya sebagai kebutuhan dasar, tetapi juga menjadi alat diplomasi baru yang dapat mempererat hubungan antarnegara di Asia. Dalam forum itu, ia juga mendorong ASEAN dan India untuk membangun kerja sama lintas batas guna memperkuat sistem pangan regional.
Kerja sama ini dinilai krusial, terutama dalam menghadapi tantangan krisis iklim dan gangguan rantai pasok global.
Memperkuat Kemitraan Strategis
Sugiono menutup pernyataannya dengan menekankan bahwa kerja sama di bidang pangan akan memperkuat kemitraan strategis ASEAN-India agar lebih relevan dan bermanfaat bagi masyarakat. "Dengan memajukan ketahanan pangan, kita bukan hanya membangun ketahanan, tapi juga harapan akan masa depan yang lebih sehat dan berdaya," pungkasnya.
Artikel Terkait
Ahmed El Ahmed: Pahlawan Muslim Bondi Selamatkan Korban, Galang Dana Tembus Rp16 Miliar
Prabowo Tegaskan Indonesia Mampu Tangani Bencana Sumatra Tanpa Bantuan Asing
Paket Internet XL 2024: Panduan Lengkap Pilih Kuota Terbaik Sesuai Kebutuhan
Resbob Ditangkap di Semarang: Kronologi Lengkap & Pasal UU ITE yang Dijeratkan