Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periksa pengusaha beras Billy Haryanto (BH), sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek jalur kereta api Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) di wilayah Jawa Timur, Senin (29/9/2025).
Billy 'beras' Haryanto ini, sejatinya kondang sebagai pengusaha beras kakap asal Sragen, Jawa Tengah. Dia disebut-sebut sebagai ipar Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).
"Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK, atas nama BH, Wiraswasta," kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, dalam keterangan tertulis kepada wartawan.
Materi pemeriksaan saksi akan diungkap setelah pemeriksaan selesai. "Hari ini Senin (29/9), KPK menjadwalkan pemeriksaan saksi dugaan tindak pidana korupsi (TPK) terkait pembangunan jalur kereta api di lingkungan DJKA Wilayah Jawa Timur," ucap Budi.
Sebelumnya, KPK mengusut dugaan keterlibatan eks Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi yang disebut menitipkan sejumlah kontraktor dalam proyek jalur kereta api Ditjen Perkeretaapian Kemenhub.
Fakta tersebut terungkap dalam persidangan dengan terdakwa Direktur PT Istana Putra Agung, Dion Renato Sugiarto.
"Iya tentu kami pastikan akan dalami lebih lanjut fakta sidang tersebut oleh tim jaksa KPK maupun pada proses penyidikan yang saat ini masih terus kami selesaikan," kata eks Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, Jumat (4/8/2023).
Budi Karya sendiri telah diperiksa penyidik KPK pada Rabu (26/7/2023) terkait mekanisme dan pengawasan proyek pembangunan serta pemeliharaan jalur kereta api di Ditjen Perkeretaapian. Dari hasil pemeriksaan itu, penyidik membuka peluang pengembangan kasus apabila ditemukan bukti keterlibatan Budi Karya.
"Sejauh ini yang bersangkutan (Menhub Budi Karya Sumadi) sudah diperiksa sebagai saksi oleh tim penyidik KPK beberapa waktu lalu. Kami selanjutnya masih analisis hasil pemeriksaan dimaksud," tegas Ali.
Diketahui, Eks Pejabat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Harno Trimadi mengungkapkan bahwa Menhub Budi Karya Sumadi banyak menitipkan kontraktor untuk mengerjakan proyek pembangunan maupun peningkatan jalur kereta api di sejumlah daerah.
Menurut dia, titipan itu ialah ipar Presiden Joko Widodo (Jokowi), pengusaha Billy Haryanto alias Billy Beras, dan anggota DPR RI.
Hal tersebut disampaikan Harno Trimadi saat menjadi saksi dalam sidang dugaan suap pejabat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan di Pengadilan Tipikor Semarang, Kamis (3/7/2023). Harno menjadi saksi untuk terdakwa Direktur PT Istana Putra Agung Dion Renato Sugiarto.
Menurut dia, arahan tentang adanya kontraktor titipan tersebut disampaikan langsung oleh Budi Karya.
Beberapa kontraktor titipan tersebut, kata dia, antara lain untuk pelaksana proyek peningkatan jalur KA Lampegan-Cianjur yang terbagi dalam empat paket.
"Disampaikan sudah ada yang dipastikan ikut di dua paket, yakni anggota DPR dan Pak Wahyu," katanya dalam sidang yang dipimpin Hakim Ketua Gatot Sarwadi.
Dia menjelaskan nama Wahyu yang merupakan titipan Menhub tersebut diduga merupakan adik ipar Presiden Joko Widodo.
Harno yang juga menjadi tersangka dalam kasus suap pejabat DJKA tersebut mempercayai jika Wahyu diduga merupakan adik ipar presiden.
Kontraktor lain yang menjadi titipan Menhub, kata dia, adalah seorang pengusaha, namanya ya itu tadi. Billy Haryanto alias Billy Beras.
Billy beras, kata Harno, ikut dalam lelang paket pekerjaan jalur ganda KA "elevated" antara Solo Balapan-Kadipiro KM 104 900 sampai dengan KM 106 900 (JGSS 4).
Satu lagi nama yang disebut Harno, yakni Ibnu yang dijelaskan sebagai teman dekat Menhub Budi Karya.
Saksi juga menyebut adanya jatah pekerjaan infrastruktur perkeretaapian untuk anggota DPR dari Komisi V yang merupakan mitra Kementerian Perhubungan.
Selain itu, ia menyebut adanya titipan kontraktor dari Ditjen Perkeretaapian
Sebelumnya, Direktur PT Istana Putra Agung Dion Renato Sugiarto didakwa memberikan suap kepada pejabat Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubung an dengan total mencapai Rp27,9 miliar agar memperoleh pekerjaan pembangunan dan peningkatan jalur kereta api di tiga provinsi.
Proyek-proyek jalur kereta api yang dikerjakan perusahaan jasa konstruksi di bidang perkeretaapian tersebut masing-masing berada di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sulawesi Selatan.
Sumber: inilah
Foto: Pengusaha Billy Hariyanto alias Billy Beras saat diperiksa sebagai saksi dalam sidang di Pengadilan Tipikor Semsrang, Jawa Tengah, Kamia (9/11/2023). ANTARA/I.C. Senjaya
Artikel Terkait
Jokowi Harusnya Pikirkan Rakyat Bukan Sibuk Urus Gibran Menuju 2029
Biro Pers Istana Minta Maaf dan Kembalikan ID Pers Wartawan CNN
Viral Batal Nikah Gara-Gara Hantaran, Emas Palsu Bikin Calon Pengantin Saling Lapor Polisi!
Ada Banyak Kasus Keracunan di Program MBG, Respons Prabowo: Itu Cuma 0,00017%!