Gegara Perang dengan Iran, Pernikahan Putra Netanyahu Batal

- Selasa, 24 Juni 2025 | 20:40 WIB
Gegara Perang dengan Iran, Pernikahan Putra Netanyahu Batal


GELORA.ME -
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan setiap warga Israel menanggung biaya pribadi akibat perang dengan Iran. Netanyahu bahkan menyinggung pernikahan putranya, Avner Netanyahu, yang batal karena serangan Iran.

"Ini untuk kedua kalinya putra saya, Avner, harus membatalkan upacara pernikahannya karena ancaman rudal dan serangan rudal, yang tentunya merupakan harga yang sangat mahal baginya, bagi tunangannya, dan bagi keluarga kami," kata Netanyahu saat mengunjungi Pusat Medis Soroka di Beer Sheva yang dihantam rudal Iran pada Jumat (20/6).

Dikutip dari Haaretz, Selasa (24/6), Netanyahu juga menyebut istrinya, Sara Netanyahu, sebagai pahlawan. Dia mengatakan istrinya menanggung konsekuensi pribadi selama bertahun-tahun.

"Semua warga Israel membayar harga dan menanggungnya dengan berat," ujarnya.

Sementara dalam wawancara dengan Ayala Hasson, pembawa berita televisi pemerintah Kan, Netanyahu menanggapi soal laporan kekurangan rudal pencegat, Arrow, yang menjadi komponen utama sistem pertahanan udara Israel, yang dirancang untuk menembak rudal balistik jarak jauh.

"Saya akan senang jika memiliki lebih banyak [rudal] pencegat," kata Netanyahu.

Terkait jumlah rudal balistik yang dimiliki Iran saat ini, Netanyahu mengatakan: "Kami menyerang peluncurnya, jadi tidak masalah berapa banyak rudal yang mereka miliki sekarang."

Tak hanya itu, Netanyahu membantah keputusannya berperang dengan Iran didasarkan pada pertimbangan politik.

"Seluruh dunia tahu, dan anda juga tahu, bahwa ini telah menjadi pekerjaan saya selama 40 tahun terakhir," ujar Netanyahu.

Saat ditanya apakah berencana untuk pensiun setelah perang, Netanyahu menjawab: "Biar warga Israel yang memutuskan."

Netanyahu juga mengungkapkan bertemu dengan anggota oposisi di Knesset, Avigdor Lieberman dari partai Yisrael Beiteinu dan Benny Gantz dan partai Persatuan Nasional.

"Saya mengesampingkan semuanya, dan mereka juga memahami bahwa ini adalah momen yang signifikan," kata Netanyahu.

Sumber: kumparan

Komentar