Dengan stok dan bantuan yang terbatas, para dokter dan perawat rumah sakit di seluruh Gaza mulai putar otak memanfaatkan peralatan yang ada untuk menyelamatkan korban yang masih hidup.
Dokter-dokter di RS bahkan menggunakan senter di HP mereka untuk menambah cahaya saat menangani pasien.
"Mereka [pasukan Israel] membunuh orang secara langsung, tetapi sebagian lagi meninggal karena tak mendapat penanganan yang layak," ujar Ahmed.
PBB Serukan Gencatan Senjata Kemanusiaan
Mencegah bertambahnya korban jiwa, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan gencatan senjata segera pada Israel dan Hamas.
Rencananya Majelis Umum PBB akan menggelar pertemuan darurat dengan sejumlah negara di Eropa untuk membahas konflik yang dipicu oleh serangan militan Hamas terhadap Israel.
Pertemuan Majelis digagas sebagai respons atas gagalnya resolusi Dewan Keamanan PBB terkait konflik di Gaza yang saat ini telah menewaskan 5 ribuan orang.
"Langkah pertama yang harus dilakukan adalah gencatan senjata kemanusiaan segera, menyelamatkan nyawa warga sipil melalui pengiriman bantuan kemanusiaan yang cepat dan efektif," cetus kepala hak asasi manusia (HAM) PBB Volker Turk.
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Budi Arie Setiadi Ungkap Alasan Gabung Gerindra Usai Ditanya Langsung Prabowo
Muhammad Azih Sahir Ditemukan Tewas di Curup Besemah Setelah 2 Hari Pencarian
Pangdam Bukit Barisan Gembleng 500 Kadet di Pematang Siantar, Tanamkan Cinta Tanah Air
Budi Arie Setiadi Minta Restu Projo Gabung Gerindra, Disebut Alat Ngamen Politik