Hal ini menyebabkan usus melebar pada ujung sumbatan (megakolon). Penyebab penyakit Hirschsprung belum diketahui dengan jelas.
Namun, ada beberapa faktor yang terkait, termasuk memiliki riwayat penyakit Hirschsprung dalam keluarga dan memiliki kondisi bawaan lain seperti sindrom Down atau penyakit jantung bawaan.
Baca Juga: Ini Gejala Dan Pengobatan Kanker Kelenjar Getah Bening (Limfoma)
Penyakit Hirschsprung dapat dicurigai pada bayi baru lahir jika ia tidak buang air besar dalam waktu 48 jam setelah lahir.
Itu sebabnya pemeriksaan dini penting untuk mengetahui apakah bayi Anda menderita penyakit serius.
Selain itu, gejala lain mungkin termasuk muntah berulang kali dengan cairan berwarna coklat atau terutama hijau, perut kembung atau kembung, buang air besar yang sering atau jarang, dan kegelisahan.
Penyakit Hirschsprung (Hisprung) juga dapat terjadi pada anak yang lebih besar dengan gejala seperti penurunan nafsu makan, perut kembung atau kembung yang berkepanjangan, riwayat sembelit berulang, bahkan gangguan tumbuh kembang pada anak.
Baca Juga: Berikut Lima Penyebab Menggigil Dan Ini Yang Harus Dilakukan Untuk Mengatasinya
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: dkliknews.com
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji