Salah satu teori mengatakan alasan mengapa bisa tertular menguap, hal ini disebabkan rasa empati.
Rasa empati inilah yang membuat orang bisa tertular dengan perilaku menguap orang lain.
Secara alam bawah sadar, kita akan terdorong untuk ikut menguap.
Dari teori tersebut juga bisa menjelaskan mengapa orang-orang yang memiliki perbedaan spektrum cenderung tidak tertular perilaku menguap.
Baca Juga: Musim Penghujan, Begini Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Agar Tetap Sehat
Seperti contohnya orang dengan autis, sangat jarang tertular menguap.
Hal ini dimungkinkan karena rasa empatinya tidak sebesar orang-orang normal pada umumnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: vimanews.id
Artikel Terkait
Ditemukan Pelanggaran, Kemenag Cabut Sertifikat Halal Roti Okko
10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan
Viral Banyak Anak Cuci Darah di RSCM, Ini Penyebab serta Pencegahannya
Hasil Uji BPOM: Roti Okko Mengandung Pengawet Ilegal, Roti Aoka Lolos Uji