GELORA.ME -Program pendidikan yang digagas Anies Baswedan selama menjabat Gubernur Jakarta periode 2017-2022 menjadi salah satu upaya pengentasan kemiskinan paling dirindukan warga Jakarta.
Selama kepemimpinannya, Anies dinilai berhasil menciptakan sejumlah inisiatif pendidikan yang berdampak signifikan terhadap masyarakat miskin di Jakarta.
“Waktu pandemi, banyak warga kesulitan ekonomi. Pak Anies Baswedan memberikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan bantuan sosial (Bansos) untuk semua yang membutuhkan,” kata Koordinator Warga Kota Kecamatan Kebayoran Baru, Ossy, lewat keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (9/7).
Menurutnya, Anies mendorong agar anak-anak di Jakarta bisa mengenyam pendidikan berkualitas, meski terlahir dari keluarga prasejahtera. Dengan begitu anak-anak mendapat kesempatan lebih baik ketimbang orang tuanya.
Pada masa kepemimpinan Anies Baswedan, program KJP yang berubah nama menjadi KJP Plus, mampu menciptakan berbagai pencapaian luar biasa.
Sebanyak 674.599 peserta didik dari kalangan tidak mampu mendapat biaya penuh untuk mengenyam pendidikan minimal sampai tamat SMA/SMK.
Angka partisipasi sekolah di DKI Jakarta pada tahun 2022 meningkat jadi 92,2 persen dari tahun sebelumnya 89,1 persen.
"(Pemberian bantuan) juga tidak ada pilih kasih. Merata semuanya," pungkas Ossy.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Kasus Ijazah Diberitakan Media Asing, Dokter Tifa: Hati-hati Pak Jokowi
Duit 100 Dolar AS Bertebaran di Meja saat Rekonstruksi Kasus Suap Hakim
Pejabat Negara Rangkap Jabatan Komisaris BUMN Bikin Rugi
MK Putuskan Pasal Pencemaran Nama Baik di UU ITE Tak Berlaku untuk Lembaga Pemerintah