Sementara itu, pengamat politik Karim Suryadi mengungkapkan bahwa Demokrat akan mudah mencapai kesepatakan untuk berkoalisi dengan partai pendukung Prabowo Subianto.
Tapi menurut Karim akan sulit bagi Demokrat jika mensyaratkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi bakal cawapres dari bakal capres Koalisi Indonesia Maju yang berisi Gerindra, PAN, dan Golkar.
"Kalau sekadar ingin menjadi anggota koalisi ke kubu mana pun tidak akan susah. Yang agak susah ketika memasang target menawarkan ketua umumnya (AHY) menjadi wakil presiden," ucap Karim, Minggu (17/9) dikutip dari Kompas.
Untuk diketahui, pada Minggu (17/9/2023), Prabowo bersama Koalisi Indonesia Maju menerima kedatangan pimpinan partai Demokrat di Hambalang, termasuk AHY dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Pertemuan di Hambalang membahas mengenai rencana bergabungnya partai Demokrat ke Koalisi Indonesia Maju untuk mengusun Prabowo sebagai bakal capres di Pilpres 2024.
Sumber: populis
Artikel Terkait
Biaya Kereta Cepat Whoosh Tembus Rp120 Triliun, Pakar: Ini Beban Keuangan Negara!
Hasan Nasbi Peringatkan Gaya Komunikasi Menkeu Purbaya: Bisa Lemahkan Pemerintah!
Mahfud MD Beberkan Fakta: KPK Sudah Tahu Soal Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh Sebelum Ramai
Luhut Diberi Peringatan Keras: Jangan Ikuti Jejak Jokowi Jadi Musuh Rakyat!