GELORA.ME -Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menduga rasa kecewa Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terhadap PDI Perjuangan menjadi pemicu keterbukaan kepada Partai Gerindra dan Prabowo Subianto.
"PSI berkomunikasi dengan Gerindra ini kan rasa-rasanya bentuk kemarahan, bentuk kekecewaan PSI," kata Adi dalam pernyataannya, dikutip Liberte Suara, Senin (7/8/2023).
Adi meyakini, PSI yang telahmenyatakan dukungan politik terhadap Ganjar Pranowo seperti tidak dianggap oleh PDIP. Padahal, basis konsitituen PSI lebih condong kepada Ganjar, bukan Prabowo.
"Dukungan politiknya sepertinya tidak terlampau dianggap oleh PDIP saat mendukung Ganjar Pranowo," ungkapnya, menambahkan.
Artikel Terkait
Kurir 207.529 Pil Ekstasi Ditangkap di Tangerang Usai Kabur dari Kecelakaan Tol Lampung
Analisis Langkah Hukum Jokowi Soal Ijazah: Bisa Jadi Bumerang, Ini Kata Pakar
Rocky Gerung Sebut NU Selalu dalam Prahara, Ini Penyebabnya
Rekam Jejak Hukum Ahmad Ali PSI: Strategi Bertahan Hidup atau Oportunisme Politik?