GELORA.ME - Dialog untuk membahas perdamaian di Ukraina secara resmi telah dimulai di Jeddah, Arab Saudi pada Sabtu (5/8) waktu setempat.
Pertemuan tersebut digelar selama dua hari, dengan dihadiri oleh sekitar 40 negara, tanpa Rusia. Kendati begitu, dimuat Al Arabiya, Kremlin mengatakan akan mengawasi pertemuan tersebut.
Sementara itu, Ukraina berharap pertemuan tersebut dapat menyepakati prinsip-prinsip utama tentang bagaimana mengakhiri perang.
China, yang memiliki hubungan erat dengan Rusia, mengatakan pada Jumat (4/8) bahwa pihaknya akan mengirimkan Utusan Khusus untuk Urusan Eurasia, Li Hui untuk pertemuan tersebut.
China telah menjaga hubungan ekonomi dan diplomatik yang erat dengan Rusia sejak konflik dimulai dan telah menolak seruan untuk mengutuk Moskow.
Artikel Terkait
Roy Suryo Bersumpah Demi Allah: Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada di UGM
Presiden Prabowo Perintahkan Audit 4 RS di Papua Usai Tragedi Ibu Hamil Irene Sokoy
Kurir 207.529 Pil Ekstasi Ditangkap di Tangerang Usai Kabur dari Kecelakaan Tol Lampung
Analisis Langkah Hukum Jokowi Soal Ijazah: Bisa Jadi Bumerang, Ini Kata Pakar