Dosen Universitas Sutomo itu juga menyebutkan, manuver Ganjar usai ditetapkan sebagai Capres 2024 oleh PDIP, turut berkontribusi dalam kekecewaan relawan Jokowi.
"Ganjarnya sendiri enggan mempercayai relawan Jokowi, ia malah mendirikan banyak relawan Ganjar dengan juga lebih mempercayai tim-tim sukses Ganjar yang telah memenangkannya di Pilgub Jateng lalu," ucapnya.
"Ini menunjukkan Ganjar dan PDIP, terlihat enggan mempercayai kapal besar relawan Jokowi sehingga membelotnya relawan Jokowi satu persatu, setelah sebelumnya ada Jokman," demikian Efriza menambahkan.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Analisis AI Ungkap Pengaruh Jokowi di Era Prabowo: Ancaman Nyata bagi Demokrasi Indonesia?
LSI Denny JA Ungkap 3 Musuh Bersama yang Harus Dihancurkan Prabowo untuk Raih Dukungan Massa
Biaya Kereta Cepat Whoosh Tembus Rp120 Triliun, Pakar: Ini Beban Keuangan Negara!
Hasan Nasbi Peringatkan Gaya Komunikasi Menkeu Purbaya: Bisa Lemahkan Pemerintah!