GELORA.ME -Presiden Joko Widodo perlu menunjukkan sikap atas polemik uji materi sistem Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) yang dikabarkan bocor.
Jika diam, publik akan menganggap Presiden Joko Widodo setuju dengan perubahan sistem proporsional terbuka menjadi tertutup sebagaimana rumor soal bocoran putusan MK.
Hal itu disampaikan anggota Komisi III DPR RI Fraksi Demokrat, Benny K Harman, menyikapi polemik dugaan kebocoran uji materi sistem pemilu sebagaimana disampaikan ahli hukum tata negara, Denny Indrayana, belum lama ini.
"Apa sikap presiden, diam? Saya merasa Presiden Jokowi juga dukung sistem tertutup. Hanya caranya tidak dengan mengubah UU Pemilu, melainkan meminjam tangan MK," kata Benny K Harman, sebagaimana dikutip redaksi dari akun Twitter @BennyHarmanID, Sabtu (3/6).
Artikel Terkait
Dugaan Markup Proyek Whoosh Rp113 T: Benarkah Biayanya Berlipat Dibanding Kereta Cepat Arab Saudi?
Jokowi Buka Suara Soal Whoosh, Fokus Atasi Macet Tapi Diam Soal Isu Markup & Utang
Alasan Jokowi Pecat Andrinof Chaniago: Whoosh yang Bikin Ruwet!
Freddy Damanik Buka Suara: Isu Mark Up Whoosh Cuma Alat Politik Serang Jokowi