Prabowo Gagas Mobil Nasional, Pengamat Soroti Kunci Agar Tak Mangkrak Lagi

- Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:55 WIB
Prabowo Gagas Mobil Nasional, Pengamat Soroti Kunci Agar Tak Mangkrak Lagi

1. Bentuk Konsorsium dan Perkuat Rantai Pasok

Pemerintah perlu membentuk konsorsium yang dipimpin oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sehat. Hal ini penting untuk menyiapkan ekosistem supply chain atau rantai pasok komponen, mulai dari tier 3, tier 2, hingga integrator (tier 1).

2. Hindari Ketergantungan, Fokus pada Transfer Teknologi

Proyek ini tidak boleh bergantung sepenuhnya pada mitra internasional. Sebaliknya, harus ada transfer teknologi dan pengetahuan yang nyata kepada tenaga kerja lokal. Peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) juga harus menjadi prioritas utama.

3. Roadmap yang Jelas dan Tata Kelola Transparan

Diperlukan peta jalan (roadmap) yang jelas untuk membangun ekosistem rantai pasok lokal. Selain itu, tata kelola proyek harus transparan dan didukung kolaborasi kuat antar kementerian untuk memangkas kompleksitas regulasi dan hambatan birokrasi.

4. Pastikan Pasar yang Jelas dari Awal

Yang tak kalah penting, harus ada anchor demand atau pasar yang jelas dan tetap untuk produksi tahap awal. Salah satu caranya adalah melalui pengadaan kendaraan dinas pemerintah. Langkah ini akan menciptakan pasar captive yang stabil dan menjadi katalisator bagi kelangsungan produksi.

Dengan pendekatan yang berbeda dan komprehensif, visi mobil nasional ini diharapkan bisa menjadi katalisator reindustrialisasi berkelanjutan, bukan sekadar menjadi inisiatif simbolis belaka.

Halaman:

Komentar