GELORA.ME - Dalam dunia otomotif, tekanan kompresi dalam mesin mobil memiliki peran utama dalam menentukan performa, efisiensi, dan keandalan mesin. Pemilik kendaraan perlu memahami potensi masalah yang dapat timbul jika tekanan kompresi rendah terjadi.
Artikel ini akan membahas secara mendalam akibat dan penyebab tekanan kompresi rendah, serta solusi untuk mengatasi masalah tersebut.
Akibat tekanan kompresi rendah pada mesin mobil, diantaranya:
1. Kurangnya Tenaga
Tekanan kompresi yang rendah berdampak langsung pada pembakaran yang tidak efisien dalam ruang bakar. Hal ini mengakibatkan pengurangan tenaga yang dihasilkan oleh mesin, membuat kendaraan terasa kurang responsif dan memiliki akselerasi yang lambat.
2. Konsumsi Bahan Bakar yang Tinggi
Pembakaran yang tidak sempurna akibat tekanan kompresi rendah menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar. Campuran udara-bahan bakar yang tidak terbakar sepenuhnya mengakibatkan penggunaan bahan bakar yang lebih tinggi.
3. Emisi yang Tinggi
Artikel Terkait
Insentif PPnBM DTP 3% Dongkrak Penjualan Mobil Hybrid, Tembus 2.000 Unit/Bulan
Jas Hujan Setelan vs Ponco: Mana yang Lebih Aman & Anti Kecelakaan?
5 Mobil Listrik Terlaris 2025 di Indonesia, Brand China Kuasai Pasar
Jaecoo J5 EV Resmi Meluncur, Harga Spesial Rp 249,9 Juta untuk 1.000 Pembeli Pertama