Tiga Pilar Kemitraan FIFA-ASEAN
Infantino menjelaskan bahwa kemitraan antara FIFA dan ASEAN akan berfokus pada tiga pilar utama:
- Integritas dalam permainan
- Keamanan lingkungan sepak bola
- Pendidikan melalui olahraga
"Kami ingin memastikan sepak bola terus berkembang dalam suasana yang aman sekaligus mendidik generasi muda—baik laki-laki maupun perempuan—di seluruh kawasan ini," tegasnya.
Dukungan Penuh ASEAN
Sementara itu, Anwar Ibrahim menegaskan bahwa ASEAN berkomitmen penuh untuk terus mendukung pengembangan sepak bola sebagai olahraga rakyat dan sarana pembinaan generasi muda di kawasan Asia Tenggara.
"Para pemimpin ASEAN berkomitmen sepenuhnya dalam mendukung sepak bola sebagai olahraga rakyat dan olahraga bagi anak muda. Ini menjadi prioritas dalam membangun generasi pemimpin baru dengan memberikan mereka kesempatan dan pelatihan yang layak," ujar Anwar.
Dia menambahkan bahwa sepak bola tidak hanya menjadi olahraga paling populer di dunia, tetapi juga memainkan peran penting dalam membentuk kepemimpinan muda serta memperkuat identitas dan solidaritas kawasan.
Momentum Bersejarah
Peluncuran Piala ASEAN FIFA ini dipandang sebagai momentum bersejarah bagi sepak bola Asia Tenggara. Inisiatif ini membuka jalan menuju pengakuan global dengan semangat kolaborasi dan persatuan antarnegara ASEAN sebagai fondasi utamanya.
Artikel Terkait
Fans Indonesia Serbu MotoGP Malaysia 2025, Antusiasme Tak Padam Meski Marc Marquez Absen!
Joan Mir Akhirnya Naik Podium MotoGP 2025! Ini Strategi Rahasia & Faktor Keberuntungannya di Sepang
Indonesia Sukses Gelar Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Erick Thohir: Bukti Kita Tuan Rumah Kelas Dunia!
Fajar Alfian/Shohibul Fikri Runner-up French Open 2025, Takluk dari Korea di Gim Penentuan