Tragedi Sambaran Petir di Dompu, 2 Pekerja Ladang Tewas dan 3 Luka-Luka
Sebuah peristiwa tragis terjadi di Dusun Matompo, Desa Moti To'i, Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). Lima orang pekerja ladang jagung menjadi korban sambaran petir saat sedang membangun gubuk untuk berlindung dari hujan deras dan petir.
Korban Tewas dan Korban Selamat
Dari lima korban, dua orang dikonfirmasi tewas seketika di lokasi kejadian. Tiga korban lainnya berhasil diselamatkan dengan kondisi luka-luka serius dan langsung mendapatkan penanganan medis intensif. Kelima korban merupakan warga Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima, yang sedang bekerja di ladang jagung.
Kapolsek Kempo, Iptu Jubaidin, membenarkan insiden ini. Pihak kepolisian langsung bergerak cepat untuk melakukan evakuasi dan pengamanan di lokasi. "Dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara tiga orang lainnya berhasil dievakuasi dalam kondisi luka-luka dan kini dalam penanganan tenaga medis di Puskesmas Kempo," ujar Jubaidin.
Identitas Korban dan Proses Evakuasi
Kedua korban yang meninggal dunia telah diidentifikasi sebagai Sukrin dan Iswadin, keduanya warga Desa Padende, Kecamatan Donggo. Sementara tiga korban yang selamat dan sedang dirawat adalah M. Ali (46) warga Bumi Pajo, serta Muhammad Ridwan (24) dan Mustaram (60) yang juga berasal dari Desa Padende.
Artikel Terkait
Kontroversi Ijazah Jokowi: Kronologi, Klaim Projo, dan Status Hukum Terbaru
Menkeu Purbaya Buka Suara Soal Wacana Prabowo Bayar Utang Whoosh Pakai Dana Korupsi
Mahfud MD: Roy Suryo Cs Tak Bisa Diadili Sebelum Keaslian Ijazah Jokowi Diputuskan Pengadilan
Roy Suryo Sebut Perjuangan Kasus Ijazah Jokowi Bak Pangeran Diponegoro