Pertamina Perkuat Komitmen Ekonomi Hijau dengan Kembangkan Sustainable Aviation Fuel
PT Pertamina (Persero) mempertegas komitmennya dalam mendorong pengembangan Sustainable Aviation Fuel (SAF), bahan bakar pesawat ramah lingkungan. Langkah strategis ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi emisi karbon, tetapi juga mewujudkan Indonesia sebagai pusat pasokan bahan bakar penerbangan berkelanjutan di kawasan Asia Tenggara.
Komitmen Pertamina dalam Forum Internasional
Komitmen ini disampaikan langsung oleh Direktur Transformasi dan Keberlanjutan Bisnis PT Pertamina, Agung Wicaksono, dalam ajang 15th International Sustainability & Carbon Certification (ISCC) Regional Stakeholder Meeting Southeast Asia di Jakarta. Agung menegaskan bahwa pengembangan SAF merupakan kontribusi nyata Pertamina terhadap visi nasional menuju ekonomi hijau dan swasembada energi, yang selaras dengan visi pembangunan nasional.
Strategi Transisi Energi dengan Pertumbuhan Ganda
Pengembangan SAF sejalan dengan strategi transisi energi Pertamina yang disebut Strategi Pertumbuhan Ganda. Strategi ini menyeimbangkan pengembangan bisnis utama di sektor hulu migas, kilang, dan ritel dengan pengembangan bisnis rendah karbon, termasuk energi hijau seperti SAF, panas bumi (geothermal), dan teknologi Carbon Capture and Storage (CCS).
Artikel Terkait
Hujan & Angin Kencang Terjang Bogor, 20 Rumah Rusak Berat!
Shella Saukia Bantu Perempuan Aceh Diceraikan Suami Usai Lulus PPPK, Beri Modal Usaha!
BNI Agen46 Cetak 79,81 Juta Transaksi, Tumbuh 37,2% Berkat Strategi Ini
Trump Tantang Putin: Kita Lihat 6 Bulan Lagi Soal Dampak Sanksi AS