“Yang pertama, berkaitan dengan masalah keamanan bangunan-bangunan pondok pesantren yang dari data banyak bangunan-bangunan pondok pesantren kita yang belum melalui prosedur dari sisi keamanan,” jelasnya.
Fokus pada Mutu Pendidikan dan Pembekalan Santri
Selain persoalan infrastruktur dan keamanan bangunan, pemerintah juga mempertimbangkan jumlah santri yang sangat besar di seluruh Indonesia. Dengan jumlah yang masif, peningkatan mutu pendidikan menjadi hal yang krusial.
Prasetyo menambahkan, “Bapak Presiden menghendaki untuk proses pendidikan juga dilakukan perhatian untuk membekali para santri, selain ilmu agama, juga ilmu-ilmu pengetahuan berbasis teknologi, termasuk ilmu-ilmu ekonomi.”
Kebijakan ini diharapkan dapat menciptakan lulusan pesantren yang tidak hanya unggul dalam ilmu agama tetapi juga menguasai teknologi dan memiliki kompetensi di bidang ekonomi, sehingga siap bersaing di era modern.
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG