Kritik terhadap proyek ini, menurutnya, bukanlah hal baru. Syahganda menyinggung Menteri Koperasi Ferry Juliantono yang saat masih menjabat Ketua Gerindra Jawa Barat telah berkali-kali menolak proyek ini karena dinilai merusak lingkungan. Ia juga mengangkat isu geopolitik dengan pertanyaan mengapa stasiun harus berada di Halim, yang merupakan markas elit TNI AU, sehingga memunculkan spekulasi tentang kepentingan intelijen China.
Menutup pernyataannya, Syahganda menegaskan bahwa segala peringatan dan nasihat sebenarnya sudah disampaikan kepada Jokowi jauh hari. "Pengamat sudah menasihati, tapi Pak Jokowi tidak mau dinasihati," pungkasnya.
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG