Agus Suparmanto-Taj Yasin Umumkan Terpilih Aklamasi sebagai Ketum dan Sekjen PPP

- Minggu, 28 September 2025 | 10:55 WIB
Agus Suparmanto-Taj Yasin Umumkan Terpilih Aklamasi sebagai Ketum dan Sekjen PPP


Duet Agus Suparmanto dan Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) mengumumkan terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 2025-2030. Pengumuman tersebut disampaikan menyusul klaim Muhamad Mardiono yang terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum dalam Muktamar X PPP di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Sabtu malam (27/9/2025), yang diwarnai kericuhan.

Terpilihnya Agus-Taj Yasin yang mendapat dukungan antara lain dari Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, Romahurmuziy atau Rommy, disambut kegembiraan oleh para pendukung Agus-Taj Yasin. Dengan pengumuman ini, kubu Agus-Taj Yasin mengklaim sebagai pimpinan dan kepengurusan PPP yang sah periode mendatang.

Beberapa saat sebelumnya, Rommy menegaskan terpilihnya Mardiono sebagai Ketum PPP secara aklamasi tidak benar. "Tidak betul Mardiono terpilih, apalagi aklamasi. Sidang-sidang Muktamar X PPP masih berlangsung hingga saat ini 22.30 WIB. Agenda Muktamar baru selesai Sidang Paripurna IV," kata Rommy dalam keterangannya, Sabtu malam (27/9/2025).

Rommy menyebut sejak sore sudah dilalui Sidang Paripurna I (Tata Tertib dan Jadwal), Sidang Paripudna II (Laporan Pertanggungjawaban DPP), Sidang Paripurna III (Pemandangan Umum DPW), dan Sidang Paripurna IV (Jawaban DPP atas Pemandangan Umum DPW).

"Pemandangan Umum DPW dilakukan berbasis zona, seluruh ketua DPW setiap pulau maju ke depan. Video adalah sebagaimana terlampir dan acara masih berjalan," ujar dia.

Rommy juga menegaskan, dirinya beserta Ketua Majelis Syariah KH Mustofa Aqil, Ketua Majelis Pertimbangan dan seluruh ketua DPW dan DPC se-Indonesia masih terus menjalankan persidangan. Dia kembali menekankan, adanya berita sekitar pukul 21.22 WIB yang menyebutkan Mardiono terpilih secara aklamasi adalah tidak benar.

Kubu Mardiono Klaim Aklamasi

Sebelum diberitakan, Pelaksana Tugas Ketum PPP Muhammad Mardiono terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum definitif periode 2025-2030 dalam Muktamar X di Jakarta meski diwarnai kericuhan yang menimbulkan korban cedera. Mardiono menyebut keputusan aklamasi diambil untuk menyelamatkan jalannya Muktamar yang dinilai sudah berada dalam situasi darurat.

Mardiono mengungkapkan sejumlah kader mengalami luka di bagian kepala dan bibir akibat kericuhan yang terjadi dan sudah dilarikan ke rumah sakit. "Ini nanti akan kita lanjutkan dengan proses hukum. Dalam demokrasi tidak boleh diciderai oleh hal-hal yang tidak konstitusional,," kata Mardiono di Jakarta, Sabtu malam.

Dia menegaskan keputusan Pimpinan Sidang dan Ketua Panitia Pelaksana mempercepat proses pemilihan dibenarkan oleh Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Dari total peserta, Ia menyebut sekitar 80 persen menyatakan setuju agar Muktamar X mengambil langkah cepat dengan memilih ketua umum secara aklamasi.

Pimpinan sidang Amir Uskara menyampaikan palu diketuk setelah seluruh peserta muktamar sepakat memilih Mardiono. "Saya bacakan, saya langsung meminta kesepakatan. Mereka setuju dan saya ketuk palu," ujarnya.

Amir menambahkan, dinamika sempat berlangsung sengit dalam pembahasan tata tertib, tetapi keputusan final sudah diambil sebelum kericuhan kembali pecah. Ia menyebut 30 ketua DPW hadir dan memberikan dukungan.

Sementara itu, Mardiono menegaskan dirinya tidak pernah mendeklarasikan pencalonan atau membentuk tim sukses. Dorongan agar ia kembali memimpin partai datang dari mayoritas pengurus wilayah melalui rapat kerja wilayah (Rakerwil) maupun rapat pimpinan wilayah (Rapimwil).

"Kalau memang organisasi ini memanggil, ya itu sudah menjadi kewajiban saya," ucap Mardiono.

Sumber: inilah
Foto: Agus Suparmanto dan Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) bersama Romahurmuziy saat pengumuman duet Agus-Taj Yasin terpilih secara aklamasi sebagai Ketum dan Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 2025-2030 di Jakarta, Sabtu malam (279/2025). (Foto: Inilah.com)

Komentar