Momen Dedi Mulyadi Buka Kedok Pengemis Jalanan: Pura-pura Cacat, Bisa Dapat Rp 500 Ribu Sehari

- Rabu, 07 Mei 2025 | 17:15 WIB
Momen Dedi Mulyadi Buka Kedok Pengemis Jalanan: Pura-pura Cacat, Bisa Dapat Rp 500 Ribu Sehari

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi lagi-lagi menjadi sorotan publik karena aksi hingga kebijakannya yang tak biasa. Baru-baru ini, video lamanya kembali muncul setelah iamembongkar kedok para pengemis yang berpura-pura cacat demi menarik simpati masyarakat.

Aksi ini memicu perbincangan hangat di media sosial, dengan banyak yang memuji keberaniannya, namun tak sedikit pula yang mempertanyakan pendekatannya.

Diunggah akun Instagram @nyinyir_update-official, deretan momen viral, salah satunya saat ia Dedi Mulyadi mendatangi seorang pengemis pria yang tampak tak memiliki kaki. 

Namun, saat pengemis yang sudah duduk diatas boncengan motor itu didekati, kecurigaan Dedi Mulyadi terbukti benar. Ia meminta pria tersebut membuka celana panjang yang dipakainya, dan ternyata, kedua kakinya masih utuh.

"Nih kakinya ada nih, nih kakinya ada nih dilipet, nah bohong," ujar Dedi Mulyadi dalam video yang tersebar luas. Sontak, pernyataan ini mengejutkan warga sekitar yang menonton langsung kejadian tersebut.


Tak hanya itu, Dedi Mulyadi juga memergoki seorang ibu yang menutupi tangannya dengan kain seolah-olah patah. Setelah diminta menunjukkan tangannya, terbukti bahwa tidak ada cedera apa pun. 

Ibu tersebut terlihat sehat dan tidak mengalami kelumpuhan atau kecacatan seperti yang ia perlihatkan di jalan. Ia hanya malu karena aksinya membohongi warga akhirnya ketahuan oleh Dedi Mulyadi dan tim, yang disebutnya merupakan seorang dokter.

Aksi serupa dilakukan terhadap seorang pria lain yang terlihat menggunakan tongkat di kaki kiri. Namun saat ditanya lebih lanjut, ternyata pria itu mengaku yang sakit adalah kaki kanannya.

“Yang sakit kan yang ini kan? Kenapa yang pakai tongkat yang kiri, yang normal?” tanya Dedi Mulyadi penuh heran. 

Ketidaksesuaian ini memperkuat dugaan bahwa tongkat tersebut hanyalah bagian dari trik mencari uang dengan memanfaatkan belas kasihan. Dalam interaksinya dengan para pengemis ini, Dedi Mulyadi juga sempat menghitung penghasilan harian salah satu dari mereka.

Hasilnya mengejutkan, dalam satu hari, pengemis itu bisa meraup hingga Rp500 ribu. Angka ini tentu cukup besar, terutama jika dibandingkan dengan penghasilan harian sebagian pekerja informal lainnya yang harus bekerja lebih keras.

Pengemis lainnya yang menggunakan tongkat pun akhirnya mengaku, “Iya, pakai tongkat cuma buat usaha.” Pengakuan ini mengonfirmasi dugaan bahwa sebagian pengemis memang sengaja menciptakan citra palsu demi memperoleh belas kasihan publik.

Video-video ini sebenarnya bukan kejadian baru, namun viral kembali setelah sang gubernur belakangan menjadi perbincangan publik.

Respons netizen pun beragam, meski mayoritas menyampaikan dukungan atas aksi Dedi Mulyadi.

"Sudah ya no debat, sejauh ini memang dia pimpinan yang bagus," tulis akun @eny****.

"Pimpinan gini udah pasti banyak yang gasukaaa, karena kerja nyataaa. Sehat selalu pak Dedi, tetap terus di Jabar yaaa biar Jabar makin rapih," tambah @may****.

"Masa iyah udah kerja kayak gini masih di kritik, terus maunya pejabat yang seperti apa???" tulis akun lain dengan nada heran.

"Aemua di sini ga ada aturannya. ngemis bebas. jukir liar bebas..jadi lah org paling gampang ya kerja begituan," komentar @joh**** menyoroti persoalan pengelolaan ruang publik.

Momen ini pun membuka mata masyarakat bahwa tidak semua pengemis benar-benar membutuhkan bantuan, dan penting bagi kita untuk bersikap lebih bijak dalam memberikan sedekah.

Aksi ini sekaligus menjadi refleksi bagi pemerintah daerah dalam menata sistem sosial dan menyediakan solusi nyata bagi masyarakat kurang mampu agar tidak jatuh dalam praktik eksploitasi empati yang merugikan semua pihak.

Sumber: suara
Foto: Momen Dedi Mulyadi Buka Kedok Pengemis Jalanan: Pura-pura Cacat, Bisa Dapat Rp500 Ribu Sehari (Instagram)

Komentar