Acara Deklarasi dukungan kepada Paslon Prabowo-Gibran yang dihadiri Ketua Umum APTRI Soemitro Samadikoen mengatakan, APTRI mendukung penuh Prabowo – Gibran karena lebih paham soal pertanian dan memiliki komitmen yang kuat. Dibuktikan dengan kiprah Prabowo sebagai ketua umum HKTI sejak tahun 2004-2009.
“ Pak Prabowo paham betul persoalan yang dikeluhkan petani sejak di HKTI . Pengalaman bersama petani menjadikan kami yakin dia mampu mencarikan solusi untuk petani secara nasional,” kata Soemitro Samadikoen kepada Kabar Rakyat, Sabtu 4/2/20024.
Dihadapan anggota APTRI Banyuwangi Soemitro Samadikoen, menyatakan optimistis petani di bawah presiden Prabowo - Gibran akan lebih maju.
Ketum APTRI Soemitro setelah bertemu Prabowo mengungkapkan, Sikap Probowo lebih tegas terhadap nasib petani dibandingkan Capres lain. Program yang ditawarkan kepada petani lebih riil khususnya berkaitan dengan revilitalisasi gula nasional.
“ Kepada Kami pak Prabowo jauh lebih siap dan nyata menawarkan program kerja kongkrit. Mulai dari pabrik gula, ketersedian lahan, infrastruktur lahan pertanian, pasokan pupuk yang menjadi problem petani termasuk soal harga gula nasional lebih baik,” beber Soemitro.
Menurut APTRI pasangan Prabowo- Gibran mewakili generasi masa depan petani Indonesia. Memiliki program yang lebih inovatif yang mendorong peningkatan taraf hidup petani lebih baik di masa depan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarrakyat.id
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Habib Jafar Doakan Onadio Leonardo Lepas dari Narkoba: Tak Ada Toleransi untuk Narkoba
Purbaya Tegaskan Kredibilitas Data Kemenkeu dan Minta Pemda Fokus Penyerapan Anggaran
Bupati Pati Gagal Dimakzulkan: DPRD Tolak Usulan dengan 36 Suara, Ini Rekomendasi Selanjutnya
Utang Whoosh Rp116 Triliun vs 12 Juta Penumpang: Ini Kata Luhut