"Ini digunakan untuk umum, ngabuburit boleh, (tapi) ini tidak boleh digunakan dalam 45 hari, dalam 45 hari itu masih ada pemeliharaan," katanya.
Baca Juga: Ini Dia 10 Kota Terindah di Indonesia Versi Wisman
Selain lapangan sepak bola, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Garut juga tengah merenovasi lintasan lari di SOR Merdeka Kerkhof, dengan anggaran tahunan sebesar Rp4 miliar untuk perbaikan lintasan lari beserta fasilitas penunjang lainnya.
"Tahun ini ada anggaran 4 miliar untuk ban (karet) lintasan, lintasannya belum selesai belum (dipakai) karpetin (karet), setelah itu ada yang namanya pagar. Nah, Jayaraga pun nanti seperti ini," ucapnya.
SOR Merdeka Kerkhof terbuka untuk kegiatan masyarakat.
Baca Juga: Keren! RSUD Haji Surabaya Diapresiasi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Rudy menjelaskan, lapangan sepak bola dapat digunakan untuk pertandingan dengan koordinasi Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) SOR Merdeka Kerkhof.
Meskipun lapangan tidak disewakan, akan ada tarif retribusi dan parkir yang berlaku.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: naratimes.com
Artikel Terkait
Mertua dan Menantu Tewas Ditikam Tetangga di Gowa, Ini Kronologi Lengkapnya
Inflasi Oktober 2025 Capai 0,28%, Emas Perhiasan Jadi Penyumbang Utama
Gunung Semeru Erupsi 2025: Tinggi Abu, Zona Bahaya, dan Tips Menyelamatkan Diri
Frugal Innovation Digital: Penggerak Ekonomi Inklusif Menuju Indonesia Emas 2045