MENURUT penilaian Ganjar penegakan hukum dan " pembangunan " hukum di tanah air, dibawah kepemimpinan Jokowi punya nilai 5 atau tidak naik kelas.
Hal penilaian oleh Ganjar ini tentunya amat tepat, bahkan menurut kacamata publik sektor penegakan hukum oleh Jokowi dibawah 5.
Secara politis Ganjar yang lebih senior di PDIP dibanding Jokowi, sang petugas partai, semestinya sejak lama Gabjar berlaku oposan kepada Jokowi melalui kritik dan protes keras, ketika apapun kebijakan nasional atau janji - janji politik Jokowi yang menghibur rakyat Jawa Tengah, namun ternyata sekedar omdo atau pepesan kosong.
Mengingat kepantasan seorang kepala daerah memprotes kebijakan pemerintah pusat yang tidak support daerah - daerah, terlebih Jawa Tengah merupakan basis lama PDIP yang nota bene juga sebagai basis Ganjar.
Artikel Terkait
PIP Aspirasi Dikritik: Benarkah Program Indonesia Pintar Jadi Alat Politik?
Ferdy Sambo Pimpin Doa di Lapas Cibinong: Khotbah Viral Soal Kebebasan Spiritual
DPR Desak Status Bencana Nasional untuk Nias, Ancaman Pemisahan Mengintai
Viral! Rumor Kemiripan Lily Anak Angkat Raffi Ahmad dengan Bobby Nasution & Clara Wirianda