GELORA.ME - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengatakan tantangan besar yang dihadapi bangsa saat ini yaitu dampak negatif dari kemajuan teknologi.
Dampak negatif tersebut cukup mencemaskan dan bisa menyebabkan lunturnya nilai luhur salah satunya adalah soal peredaran kabar palsu alias hoaks.
"Dampak negatif dari berkembangnya teknologi ini cukup mencemaskan dan menyiratkan lunturnya nilai luhur yang jadi identitas bangsa," kata Ma'ruf Amin saat hadir di kegiatan Ikrar Merajut Keberagaman Nusantara dari Sumatera Utara (Sumut) di Gedung Olahraga (GOR) Jalan Pancing, Medan, Sumatera Utara, Kamis (19/10).
Menurut Ma'ruf keterbukaan dan kebebasan berekspresi di ruang publik termasuk di media sosial masih sering dicemari hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memicu perselisihan.
"Harusnya tetap disampaikan secara santun tanpa meninggalkan nilai etika dan budaya. Jadi harus hati hati sekarang banyak hoaks. Jadi harus disaring sebelum sharing," tegasnya.
Ma'ruf juga mengibaratkan hoaks yang banyak beredar di media sosial sebagai kentut setan. Ma'ruf menceritakan pada zaman dahulu ada tiga orang satri yang awalnya rukun namun berakhir dengan perpecahan akibat termakan hoaks.
Artikel Terkait
Eks Ketua KPU Jabar Pimpin Partai Perindo, Targetkan Kemenangan di 35 Juta Pemilih
Hasil Bali United vs Persita 0-0: Serdadu Tridatu Gagal Bobol Pertahanan Kokoh Persita
Udang & Cengkeh Indonesia Ditolak AS! Ini Pemicu Kontaminasi Cesium-137 yang Mengancam Ekspor
Tiang Monorel Rasuna Said Akhirnya Dibongkar Awal 2026, Usai 20 Tahun Mangkar!