GELORA.ME - Kepiluan masih mengisi suasana hati sebagian warga Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau. Hal ini tak lain lantaran adanya konflik relokasi, yang disebabkan adanya Proyek Strategi Nasional, yakni Proyek Rempang Eco City.
Kepiluan itu diutarakan melalui suara-suara Warga Rempang ke pada aparat yang mendatangi kediaman mereka.
Hal itu, terlihat dari potongan video yang ditayangkan oleh kanal YouTube Rocky Gerung (RG) Official. "Orang tua kami mau kerja apa pak? kalau misalnya direlokasi pak... Kami masih sekolah loh pak.. Masih jauh lagi pendidikan kami pak.
Orang tua kami mau biayain kami pakai apa pak? pakai daun?" ujar salah seorang anak perempuan sambi merengek dan merekam video aparat yang sedang mendatangi rumahnya, seperti dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Rabu (20/9/2023).
Berdasarkan pantauan tvOnenews, beberapa aparat dan petugas lainya mendatangi rumah warga yang berada di pesisir pantai di Pulau Rempang. Mereka datang sambil memegang dokumen dan mencoba memberikan pengarahan kepada sang pemilik rumah yang terkena relokasi.
Aparat yang datang itu pun disambut dengan suara-suara pilu hingga tangisan sang pemilik rumah dan anaknya.
"Kita sama-sama Indonesia pak... Semoga bapak sabar merelokasi kami pak. Kami tidak tahu lagi pak, kami pun tak tahu hukum pak. Kami tahu, kami mintalah bapak-bapak pulang dari sini.
Kan ada atasnya yang nurut," ujar seorang ibu-ibu yang diduga pemilik rumah dan sebagai warga Pulau Rempang, saat diberikan pengarahan oleh petugas dan aparat yabg diutus pemerintah.
"Ya kami minta bapak baliklah dari sini," ujar ibu yang menegakan hijab kepada aparat. "Kalau kami pun tak resmi tinggal di sini, kami pergi pak, walaupun ini kampun halaman kami pak.
Tolonlah pak, jangan seperti ini. Kasihani la kami pak," kata seorang ibu sambil menangis kepada aparat. Tak hanya itu, Ibu tersebut itu pun meminta bantuan kepada aparat yang diutus pemerintah agar mengerti kondisi mereka. Bahkan, Ibu-ibu tersebut pun menceritakan kondisi salah satu anggota keluarganya yang sedang sakit.
Sementara para petugas yang mendatangi rumah mereka, terlihat sangat santun dan tak bisa berkata-kata apalagi karena disambut oleh tangisan warga Pulau Rempang itu.
Sontak hal itu pun menuai reaksi Rocky Gerung dalam bentuk komentar. Dia katakan, dirinya sangat mengerti situasi aparat yang berada di depan warga Pulau Rempang.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Demo Toba PKL Tuntut Klarifikasi Pendeta Victor Tinambunan, Bupati Turun Tangan
3 Tersangka Penipuan Trading Kripto Rugikan Korban Rp 3 Miliar, Ini Modusnya
Kuota Perempuan di DPR Meningkat: Dukung 30% Keterwakilan Perempuan di Parlemen
Downton Abbey: The Grand Finale Raih USD 104 Juta di Box Office Global, Buktikan Daya Tarik Abadi Waralaba