Dia menceritakan bagaimana reaksi beberapa negara yang memprotes stop ekspor nikel tapi pemerintahannya tetap bergeming. “Negaraitu yang penting dapat pajak. Kalau mentahan (yang diekspor) negara akan dapat apa?” ungkapnya.
Dari alasan itu, menurutnya Pemilu 2024 sangat krusial. Menurutnya, rakyat harus tepat dan benar memilih. Tidak boleh buru-buru. Jokowi menyebut dirinya tidak bisa langsung menunjuk calon mana. Sebab itu kewenangan partai. Dia juga tak ingin buru-buru menetapkan akan mendukung siapa. Meski ada tiga nama dalam amplop yang sudah disodorkan di mejanya. “Yang sekarang koalisinya belum selesai. Kalau saya ngomong sekarang untuk apa?” tuturnya. Namun Jokowi akan memberikan dorongan kepada partai.
Usai acara tersebut, Jokowi menegaskan, mempersilakan kepada para menteri Kabinet Indonesia Maju yang akan maju sebagai calon anggota legislatif (Caleg) pada Pemilihan Umum 2024 mendatang. Namun harus tetap fokus. “Kalau dari saya yang penting tidak mengganggu tugas-tugas keseharian,” ucap Kepala Negara.
Jokowi menjelaskan bahwa secara aturan, apabila seorang menteri akan maju sebagai caleg, diperbolehkan. Dia menegaskan akan selalu mengevaluasi tugas dan kinerja para menteri. ”Kalau memang mengganggu, ya ganti bisa,” ucapnya. (lyn/jpg)
Sumber: sumutpos.jawapos.com
Artikel Terkait
Hanya 29% Publik Puas dengan Kinerja Wapres Gibran, Ini Hasil Survei Lengkapnya!
Rp 46,1 Miliar! Biaya Sewa Jet Pribadi Rombongan KPU yang Bikin Heboh
Polisi Vs Unud: Bedanya Versi CCTV Kematian Timothy, Apa Ada yang Dirahasiakan?
Said Didu Beberkan Pihak yang Bisa Diseret KPK dalam Kasus Dugaan Korupsi Whoosh