Pertanyaan Besar: "Disuruh Siapa?"
Hendri Satrio menambahkan dengan nada satir, bahwa jika kabar ini benar, pertanyaan yang lebih menarik bukanlah "kenapa", melainkan "siapa yang menyuruh?".
“Nah, kalo Budi Arie pindah circle? ‘Disuruh siapa?’ Pertanyaan yang lebih sensitif daripada ‘kapan nikah?’” selorohnya.
Beragam Tafsir Langkah Politik Budi Arie
Hensat menjelaskan bahwa terdapat beragam tafsir atas langkah ini. Sebagian menilainya sebagai strategi jangka panjang untuk tetap eksis di lingkar kekuasaan. Sebagian lain melihatnya sebagai taktik bertahan agar organisasi Projo tetap relevan di era politik baru. Ada pula tafsir yang lebih sinis, yang menyebut langkah ini sekadar menjalankan perintah dari atas.
“Ada yang bilang itu strategi. Ada yang bilang itu taktik bertahan. Ada juga yang bilang... ya disuruh,” tutupnya dengan nada tajam.
Artikel Terkait
Kardinal Suharyo Serukan Pejabat Bertobat, Respons Maraknya Kepala Daerah Ditangkap KPK
KPK Bongkar Modus Sarjan Tersangka Suap Bupati Bekasi Ade Kuswara: Proyek Ijon Diduga Sudah Berjalan Sejak Era Sebelumnya
Wagub Babel Hellyana Tersangka Ijazah Palsu: Kronologi Lengkap & Viral Sindiran Netizen
Abdul Fickar Hadjar Desak Polisi Tahan Roy Suryo untuk Percepat Kasus Ijazah Jokowi