Gibran's Black Paper Akan Dirilis, Roy Suryo Cs Klaim Gibran Tak Punya Ijazah SMA
Penulis buku Jokowi's White Paper, Roy Suryo, Rismon, dan dokter Tifauzia mengumumkan rencana peluncuran buku berjudul Gibran's Black Paper. Buku ini akan membahas riwayat pendidikan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka.
Pengumuman ini disampaikan saat mereka bersama pakar hukum tata negara Refly Harun menyambangi pimpinan DPD RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, pada Kamis (23/10/2025).
Latar Belakang Kontroversi Ijazah Gibran
Ketiga tokoh ini sebelumnya dikenal lantang menguliti persoalan dugaan ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui buku Jokowi's White Paper. Kini, sorotan beralih ke ijazah Gibran.
Belakangan, ijazah Gibran turut dipermasalahkan. Putra sulung Jokowi itu digugat oleh advokat Subhan Palal terkait keabsahan data pendidikan sekolah menengahnya.
Berdasarkan data KPU RI, Gibran tercatat bersekolah di:
- Orchid Park Secondary School Singapore (2002-2004)
- UTS Insearch Sydney (2004-2007)
Keduanya merupakan sekolah setingkat SMA. Namun, aspek yang dipermasalahkan Subhan adalah tempat Gibran mengenyam pendidikan, bukan soal kelulusannya.
Artikel Terkait
Gibran Dinilai Kian Melempem: Tinjauan Kinerja Setahun Prabowo dari Pengamat Sospol
APBD Jabar Rugi! Purbaya Sentil Bunga Giro KDM yang Rendah, BPK Bisa Turun Tangan
Aqua Terancam Gugatan Hukum Atas Dugaan Penipuan terhadap Konsumen
Jokowi Harus Diadili! 5 Alasan Ini Bikin Rakyat Geram