KACAU! Wamenaker Noel Ternyata Tukang Palak, KPK Sebut Kasusnya Terjadi Lama: Nilainya Cukup Besar

GELORA.ME - Meski telah mengumumkan soal operasi tangkap tangan (OTT), KPK belum mengumbar soal total uang terkait kasus pemerasan yang diduga melibatkan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel.

Dalih KPK belum mau mengungkap nilai pemerasan Wamenaker Noel, karena kasus ini disebut sudah terjadi lama. 

Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto hanya menyebut jika nilai pemerasan dalam OTT Wamenaker Noel cukup besar. 

"(Pemerasan) sudah berlangsung lama, jadi (nilai pemerasannya) cukup besar," kata Fitroh kepada wartawan, Kamis (21/8/2025).

Penampakan 2 Motor Ducati Diamankan KPK Saat OTT Wamenaker Noel

KPK menyita sejumlah barang bukti dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer atau Noel. 

Sejumlah barang bukti terkait kasus itu telah tiba di gedung KPK siang ini.

Pantauan Kamis (21/8/2025), barang bukti itu berupa dua motor merek Ducati. 

Motor itu tampak diangkut menggunakan mobil pikap saat tiba di gedung KPK sekitar pukul 14.48 WIB.

Satu motor Ducati berkelir putih dan merah. Sementara satu motor Ducati lainnya berwarna oranye.

OTT terhadap Noel dilakukan KPK pada Rabu (20/8). 

Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto mengatakan pihaknya mengamankan sejumlah barang bukti, mulai uang tunai hingga kendaraan.

"Yang pasti ada uang, ada puluhan mobil dan ada motor Ducati," jelas Fitroh.

Sejauh ini, ada 10 orang yang ditangkap KPK dalam OTT Wamenaker. 

Noel dan para pihak yang ditangkap saat ini tengah menjalani pemeriksaan di gedung KPK.

OTT Wamenaker Noel ini berkaitan dengan kasus dugaan pemerasan. 

Noel diduga memeras sejumlah perusahaan terkait pengurusan sertifikasi K3.

"Pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait pengurusan sertifikasi K3," ujar Fitroh.

Noel dkk masih berstatus terperiksa. KPK punya waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum mereka.

Wamenaker Noel Kena OTT KPK Punya Harta Rp 17,6 M, Begini Rinciannya

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK terkait kasus dugaan pemerasan. Noel tercatat mempunya harta kekayaan sebesar Rp 17,6 miliar.

Noel sebagai pejabat negara wajib melaporkan secara berkala harta kekayaannya. 

Terakhir, Noel melaporkan hal tersebut pada Desember 2024 usai diangkat menjadi Wakil Menteri pada Oktober 2024 silam.

Dalam dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Noel, dikutip Kamis (21/8/2025), total hartanya mencapai Rp 17,6 miliar atau tepatnya Rp 17.620.260.877.