Meski demikian, dia menyebut nama kandidat cawapres termasuk Gibran akan dibahas bersama ketua umum parpol pendukungnya. “Ya itu kan ya gimana ya. Itu pernyataan dari bawah ya kita catat. Tadi sudah saya katakan ini keputusan harus dengan semua ketua partai koalisi,” jelas Ketua Umum Gerindra itu.
Hal ini jika Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan perkara terkait batas usia capres-cawapres menjadi minimal 35 tahun. “Ya kita lihat nanti. Kita tunggu hasil,” ungkapnya.
Untuk diketahui, UU Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu, batas minimal usia capres-cawapres adalah 40 tahun.
Sedangkan, usia Gibran tahun ini adalah 36 tahun. Hasil putusan gugatan terkait batas minimal usia capres-cawapres sendiri baru akan dibacakan MK pada 16 Oktober 2023 nanti.
Di samping itu, pengamat politik tersohor Indonesia, Rocky Gerung mengatakan, bahwa pasangan Prabowo Gibran itu sudah disiapkan oleh relawan Jokowi. "Ntah dari mana, tapi bisa Gerindra sendiri yang lakukan itu," ujar Rocky Gerung seperti yang dikutip dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (12/10/2023).
Namun menurut Rocky Gerung, bila ketidak pastian hasil putusan gugatan terkait batas minimal usia capres-cawapres di MK membuat kakulasi berikut atau opini kedua.
"Misalnya dari Partai Golkar dan lainnya. Jadi ini menarik juga kita melihat persiapan pemilu bertahun-tahun merayakan gengap gepita elektabilitas dengan poster dan baliho di mana-mana," ungkap Rocky Gerung. "Eh, malah ujungnya juga disandra oleh keputusan MK.
Jadi bagaimana kita membayangkan pemilu yang jujur kemudian bermutu. Jika hari ini pun Ganjar dan Prabowo belum punya pasangan," sambungnya.
Menurut Rocky hal ini begitu konyol dan publik membanyangkan apa yang dibayangkan Prabwowo. "Jika Gibran itu ditunggu Ganjar maupun Prabowo. Gimana Gibran lolos dan pergi pada Ganjar, itu kan problemnya kan," jelasnya.
"Lalu, bagiaman Pak Prabowo mengatasi itu, atau bagaimana kalau Gibran ke Prabowo, Ganjar mau dipasangkan dengan siapa," pungkasnya. Maka kata Rocky Gerung hal ini bisa dianggap publik adalah sebuag gimick.
Namun hal ini juga bisa saja menjadi realita. "Karena orang merasa bahwa Presiden Jokowi menyimpan kartu terakhir. Yaitu Ganjar, sebenarnya kartunya sudah ketahuan ke arah mana," pungkas Rocky Gerung.
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Budi Arie Setiadi Gabung Gerindra: Strategi Politik atau Bunuh Diri? Ini Kata Pengamat
Cara Menulis Ulang Artikel untuk SEO yang Efektif dan Akurat
Prediksi Kalah Prabowo-Gibran di Pilpres 2029: Dikaitkan Isu Ijazah Palsu Jokowi
Budi Arie Setiadi Pilih Gerindra, Sinyal Jauh dari Jokowi? Ini Kata Pengamat