"Karena itu tidak terlalu subtansial saya malas menjawabnya. Apa urusannya. Kok tidak ditanyakan, ada yang calon presiden dulu suaminya banyak tidak ditanyakan. Ada dulu presiden yang istrinya banyak enggak ditanyain. Kenapa yang tidak beristri ditanyain? Saya rasa tidak ada relevansinya soal Pilpres 2024 nanti," jelas Noel saat ditemui di Rumah Pemenangan Relawan Prabowo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023).
Noel juga turut menyayangkan respon mantan Gubernur Jawa Tengah itu yang hanya berdiam diri saja.
Padahal, seharusnya pimpinan bangsa mempunyai nilai empati yang tinggi dan bisa menjaga sikap.
"Dia (Ganjar) tidak ada tindakan. Dia hanya tertawa. Saya enggak tahu tertawanya Mas Ganjar ini dianggap itu lucu atau apa. Seharusnya dia sebagai pemimpin bisa mencegah ya hal-hal yang sifatnya sinisme politik. Itukan sebenernya sinisme politik. Tapi ya enggak apa-apa lah, Mungkin menikmati," ungkap dia.
"Sama halnya seperti isu hoaks terkait Prabowo menampar dan cekik menteri. Kami minta mas Ganjar untuk mengklarifikasi karena ini kan pendukung beliau," ucap dia.
Dia berharap, para pemimpin bisa menjaga demokrasi ke depannya dengan baik.
"Makanya saya bilang pemimpin itu harus ke depan, ini bukan soal kekuasaan tapi soal demokrasi yang menjadi komitmen kita bersama harus kita jaga demokrasi kita," tutup dia.
Sumber: wartakota
Artikel Terkait
Rekam Jejak Hukum Ahmad Ali PSI: Strategi Bertahan Hidup atau Oportunisme Politik?
Polda Metro Bantah Klaim MAF: Bukan Anak Propam, Mobil Bukan Sitaan
Syahganda Bongkar Konsekuensi Jokowi Dijuluki Politisi Jalanan di Forum Bloomberg
Jokowi Ditunjuk Jadi Dewan Penasihat Global Bloomberg, Siap Pidato Bahasa Inggris